Sejarah tidak hanya sekadar terulang—tetapi muncul kembali dalam bentuk yang serupa. Dalam hal mata uang, pola kemunculan kembali ini telah cukup konsisten selama ribuan tahun. Dari dinar Romawi hingga mark kertas Jerman, dari "kupon" Prancis hingga dolar modern, mata uang fiat—mata uang yang dikeluarkan pemerintah tanpa nilai intrinsik—mengikuti siklus kehidupan yang dapat diprediksi: lahir, berkembang, terdevaluasi, dan runtuh. Detail spesifik mungkin bervariasi—kadang-kadang mata uang awalnya berupa emas atau perak, kadang-kadang berupa uang kertas yang didukung oleh logam mulia, dan terkadang hanya berupa uang digital murni—tetapi pola tersebut tidak pernah berubah.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Sejarah tidak hanya sekadar terulang—tetapi muncul kembali dalam bentuk yang serupa. Dalam hal mata uang, pola kemunculan kembali ini telah cukup konsisten selama ribuan tahun. Dari dinar Romawi hingga mark kertas Jerman, dari "kupon" Prancis hingga dolar modern, mata uang fiat—mata uang yang dikeluarkan pemerintah tanpa nilai intrinsik—mengikuti siklus kehidupan yang dapat diprediksi: lahir, berkembang, terdevaluasi, dan runtuh. Detail spesifik mungkin bervariasi—kadang-kadang mata uang awalnya berupa emas atau perak, kadang-kadang berupa uang kertas yang didukung oleh logam mulia, dan terkadang hanya berupa uang digital murni—tetapi pola tersebut tidak pernah berubah.