Saat ini, gelombang cryptocurrency sedang meningkat pesat, kesempatan ada di mana-mana. Tetapi di balik peluang kekayaan yang dapat mengubah hidup, jika Anda tidak berhati-hati, Anda juga bisa kehilangan segalanya dalam semalam. Saya tidak mengatakan ini dari buku teks, tetapi dari kesalahan yang saya alami sendiri.
Dengan banyaknya pemula yang memasuki pasar cryptocurrency—di mana banyak di antara mereka bahkan belum pernah berinvestasi sebelumnya—pelajaran ini menjadi sangat penting. Hari ini, kita akan membahas lima kesalahan terburuk yang sering dilakukan pemula ( dan bagaimana cara menghindarinya ). Jika Anda membaca sampai akhir, saya juga akan berbagi mengapa pelajaran ini sangat penting dalam situasi di mana Ketua Federal Reserve saat ini Jerome Powell (mengendalikan pasar.
) Kesalahan 1: Investasikan dana yang tidak dapat Anda rugikan
Kalimat ini terdengar seperti klise, tetapi itu adalah kesalahan yang paling umum dan juga perangkap yang membuat sebagian besar orang terjebak. Anda sering mendengar: "Hanya investasikan dana yang dapat Anda rugikan." Tetapi bagi banyak pemula, ini hanyalah kata-kata kosong.
Pasar cryptocurrency berubah dengan cepat, dan tidak akan menunggu Anda untuk menyesuaikan diri. Terkadang, Anda bangun tidur, dan akun Anda mungkin sudah terpangkas setengah. Jadi, tanyakan pada diri sendiri: berapa banyak yang bersedia Anda rugi?
Latihan praktis:
Ambil jumlah yang Anda rencanakan untuk diinvestasikan.
Kurangi jumlah ini setengah.
Jika angka ini membuat Anda merasa tidak nyaman, berarti dana yang Anda investasikan terlalu banyak.
Jika uang yang Anda investasikan adalah uang yang tidak dapat Anda rugikan, Anda bukan sedang berinvestasi, tetapi berjudi. Di pasar cryptocurrency, ini bisa menjadi fatal.
Sebelum memasuki investasi cryptocurrency, pastikan perlindungan dasar Anda sudah siap. Ini berarti setidaknya menabung biaya hidup selama tiga bulan di rekening aman yang tidak terkait dengan pasar kripto. Ini mungkin membosankan dan tidak keren, tetapi ini adalah satu-satunya cara untuk memastikan keamanan finansial Anda saat pasar sedang lesu.
Saya telah melihat banyak orang kehilangan seluruh tabungan hidup mereka di platform yang bangkrut seperti FTX, dan banyak dari mereka mungkin tidak akan pernah mendapatkan kembali uang itu.
Garis bawah: Sebelum berinvestasi dalam cryptocurrency, pastikan dana darurat Anda aman.
Kesalahan 2: Mengikuti influencer secara membabi buta
Influencer cryptocurrency ada di mana-mana. Baik di Twitter, YouTube, atau TikTok, Anda pasti akan melihat seseorang yang mengklaim bahwa mereka telah menemukan tren besar berikutnya, seperti "tiga altcoin yang dapat membuat Anda kaya" atau "permata tersembunyi yang akan melonjak minggu depan!" Tetapi yang kebanyakan orang tidak tahu adalah bahwa influencer ini biasanya dibayar untuk mempromosikan proyek-proyek ini.
Apakah menurut Anda mereka benar-benar bullish pada koin-koin ini? Pikirkan lagi. Banyak orang dibayar antara $10.000 dan $100.000 untuk membuat video ini, padahal sebenarnya mereka tidak berinvestasi dalam proyek sama sekali. Kenyataan yang menyedihkan adalah bahwa banyak proyek yang mereka pasarkan bahkan tidak memiliki produk yang sebenarnya. Anda pada dasarnya membayar untuk pemasaran orang lain.
Solusi: Ikuti "Prinsip 3T" saya sebelum berinvestasi:
Teknologi ###Technology(: Apa masalah yang diselesaikan oleh proyek ini? Apakah ada permintaan nyata? Apakah ini menyelesaikan masalah nyata, atau hanya peniru lainnya?
Ekonomi Token )Tokenomics(: Berapa banyak Token? Siapa yang mengendalikannya? Bagaimana cara distribusinya? Jika distribusi terlalu terpusat, proyek mungkin berisiko.
Tim )Tim(: Siapa di balik proyek ini? Apa yang telah mereka lakukan sebelumnya? Apakah mereka transparan dan dapat dipercaya?
Pikirkan tentang CryptoZoo milik Logan Paul. Tidak ada produk, tidak ada nilai nyata, ekonomi Token juga sangat meragukan, pasti akan gagal.
Sebelum berinvestasi dalam proyek apa pun, lakukan riset mendalam dan pelajari sendiri. Jangan pernah percaya pada hype orang lain.
Ini adalah salah satu kesalahan paling menyakitkan bagi pemula. Secara teoritis mudah dipahami, tetapi ketika emosi mengambil alih, sangat mudah terjebak.
Lihatlah lonjakan Dogecoin pada tahun 2021 )Dogecoin(. Orang-orang berbondong-bondong masuk karena FOMO) pada harga 70 sen, takut ketinggalan (, mengira Dogecoin akan naik hingga 1 dolar. Hasilnya, harganya anjlok.
Solusi: Ketika Anda ingin membeli karena takut ketinggalan, ini adalah sinyal peringatan merah Anda, berhenti sejenak.
Alasan sebagai berikut: Jika sebuah koin sudah naik 500%, Anda bukan lagi investor awal, tetapi sudah terlambat. Anda sedang mengejar koin yang telah dipompa, berharap mendapatkan keberuntungan. Tetapi lebih sering, Anda hanya tergoda oleh spekulasi, dan ketika gairah mereda, investasi Anda juga akan runtuh.
Saran praktis: Jika Anda merasa sedang mengejar sebuah candlestick bullish besar, mundurlah sejenak dan tunggu pasar tenang. Pasar bersifat siklis, selalu ada peluang baru. Namun, jika Anda mengejar spekulasi, Anda mungkin akan kehilangan uang.
) Kesalahan 4: Berinvestasi besar-besaran pada jenis koin baru tanpa produk
Daya tarik koin baru sangat kuat. Mereka segar, menarik, dan semua orang suka berfantasi "bagaimana jika ini adalah tren besar berikutnya?" Tapi saya harus memberi tahu Anda: sebagian besar koin baru tidak demikian.
Koin baru seperti perusahaan startup, 90% akan gagal. Anda tidak akan menginvestasikan seluruh tabungan hidup Anda ke dalam perusahaan startup yang tidak memiliki produk, tidak memiliki pendapatan, dan tidak memiliki catatan sebelumnya, hal yang sama berlaku untuk cryptocurrency.
Sebuah proyek yang dapat diandalkan setidaknya harus memiliki satu produk minimum yang dapat digunakan ###MVP(, yaitu sesuatu yang dapat digunakan hari ini, dan bukan hanya sebuah ide atau buku putih.
Mengapa penting: Tanpa produk, yang Anda investasikan hanyalah sebuah mimpi. Dan mimpi tidak akan memberikan imbal hasil.
Saran praktis: Kecuali proyek sudah memiliki produk nyata, jangan mengejar "trending besar berikutnya". Harganya mungkin sangat menarik, tetapi produk dan kemampuan eksekusi adalah kunci. Teruslah berinvestasi pada koin yang memiliki produk nyata atau yang benar-benar dapat menyelesaikan masalah.
) Kesalahan 5: Menggunakan leverage ### resep bencana (
Leverage terdengar hebat: "Gandakan posisi Anda, maksimalkan profit Anda!" Tapi mereka tidak memberi tahu Anda bahwa leverage juga bisa menggandakan—bahkan tiga kali lipat—kerugian Anda.
Pada tahun 2022, Bitcoin turun lebih dari 50%. Jika Anda menggunakan leverage 2:1, Anda tidak hanya kehilangan 50%, tetapi seluruhnya hancur. Leverage akan memperbesar kerugian, tidak ada yang lebih berbahaya dari ini.
Ketika Anda menggunakan leverage, penurunan harga yang kecil dapat menyebabkan saldo akun menjadi nol. Ini tidak hanya merugikan dompet Anda, tetapi juga berdampak pada kesehatan mental Anda. Melihat saldo akun jatuh bebas seperti jatuh bebas adalah perasaan yang tidak ingin dialami siapa pun.
Saran praktis: Kecuali jika Anda adalah investor profesional yang memahami leverage dan risikonya, sebaiknya hindari penggunaan leverage sepenuhnya. Lindungi modal Anda. Selama Anda dapat bertahan di pasar, akan selalu ada lebih banyak peluang. Pasar akan kembali, tetapi modal Anda mungkin tidak.
Lihat Asli
Konten ini hanya untuk referensi, bukan ajakan atau tawaran. Tidak ada nasihat investasi, pajak, atau hukum yang diberikan. Lihat Penafian untuk pengungkapan risiko lebih lanjut.
1 Suka
Hadiah
1
2
Bagikan
Komentar
0/400
IELTS
· 04-30 00:30
#BSV##ETHW##BSV##BSV##潜力山寨币# bsv么么么么么么么么么么么么买买买买买买买买买买买买买买ethwbtc ETH ethw etcDoge Pepe
Kepada investor enkripsi baru: 5 kesalahan serius ini harus dihindari
Penulis: Abhaya Anil Diterjemahkan oleh: Baihua Blockchain
Saat ini, gelombang cryptocurrency sedang meningkat pesat, kesempatan ada di mana-mana. Tetapi di balik peluang kekayaan yang dapat mengubah hidup, jika Anda tidak berhati-hati, Anda juga bisa kehilangan segalanya dalam semalam. Saya tidak mengatakan ini dari buku teks, tetapi dari kesalahan yang saya alami sendiri.
Dengan banyaknya pemula yang memasuki pasar cryptocurrency—di mana banyak di antara mereka bahkan belum pernah berinvestasi sebelumnya—pelajaran ini menjadi sangat penting. Hari ini, kita akan membahas lima kesalahan terburuk yang sering dilakukan pemula ( dan bagaimana cara menghindarinya ). Jika Anda membaca sampai akhir, saya juga akan berbagi mengapa pelajaran ini sangat penting dalam situasi di mana Ketua Federal Reserve saat ini Jerome Powell (mengendalikan pasar.
) Kesalahan 1: Investasikan dana yang tidak dapat Anda rugikan
Kalimat ini terdengar seperti klise, tetapi itu adalah kesalahan yang paling umum dan juga perangkap yang membuat sebagian besar orang terjebak. Anda sering mendengar: "Hanya investasikan dana yang dapat Anda rugikan." Tetapi bagi banyak pemula, ini hanyalah kata-kata kosong.
Pasar cryptocurrency berubah dengan cepat, dan tidak akan menunggu Anda untuk menyesuaikan diri. Terkadang, Anda bangun tidur, dan akun Anda mungkin sudah terpangkas setengah. Jadi, tanyakan pada diri sendiri: berapa banyak yang bersedia Anda rugi?
Latihan praktis:
Sebelum memasuki investasi cryptocurrency, pastikan perlindungan dasar Anda sudah siap. Ini berarti setidaknya menabung biaya hidup selama tiga bulan di rekening aman yang tidak terkait dengan pasar kripto. Ini mungkin membosankan dan tidak keren, tetapi ini adalah satu-satunya cara untuk memastikan keamanan finansial Anda saat pasar sedang lesu.
Saya telah melihat banyak orang kehilangan seluruh tabungan hidup mereka di platform yang bangkrut seperti FTX, dan banyak dari mereka mungkin tidak akan pernah mendapatkan kembali uang itu.
Garis bawah: Sebelum berinvestasi dalam cryptocurrency, pastikan dana darurat Anda aman.
Kesalahan 2: Mengikuti influencer secara membabi buta
Influencer cryptocurrency ada di mana-mana. Baik di Twitter, YouTube, atau TikTok, Anda pasti akan melihat seseorang yang mengklaim bahwa mereka telah menemukan tren besar berikutnya, seperti "tiga altcoin yang dapat membuat Anda kaya" atau "permata tersembunyi yang akan melonjak minggu depan!" Tetapi yang kebanyakan orang tidak tahu adalah bahwa influencer ini biasanya dibayar untuk mempromosikan proyek-proyek ini.
Apakah menurut Anda mereka benar-benar bullish pada koin-koin ini? Pikirkan lagi. Banyak orang dibayar antara $10.000 dan $100.000 untuk membuat video ini, padahal sebenarnya mereka tidak berinvestasi dalam proyek sama sekali. Kenyataan yang menyedihkan adalah bahwa banyak proyek yang mereka pasarkan bahkan tidak memiliki produk yang sebenarnya. Anda pada dasarnya membayar untuk pemasaran orang lain.
Solusi: Ikuti "Prinsip 3T" saya sebelum berinvestasi:
Pikirkan tentang CryptoZoo milik Logan Paul. Tidak ada produk, tidak ada nilai nyata, ekonomi Token juga sangat meragukan, pasti akan gagal.
Sebelum berinvestasi dalam proyek apa pun, lakukan riset mendalam dan pelajari sendiri. Jangan pernah percaya pada hype orang lain.
) Kesalahan 3: Beli tinggi, jual rendah ### Emosi FOMO (
Ini adalah salah satu kesalahan paling menyakitkan bagi pemula. Secara teoritis mudah dipahami, tetapi ketika emosi mengambil alih, sangat mudah terjebak.
Lihatlah lonjakan Dogecoin pada tahun 2021 )Dogecoin(. Orang-orang berbondong-bondong masuk karena FOMO) pada harga 70 sen, takut ketinggalan (, mengira Dogecoin akan naik hingga 1 dolar. Hasilnya, harganya anjlok.
Solusi: Ketika Anda ingin membeli karena takut ketinggalan, ini adalah sinyal peringatan merah Anda, berhenti sejenak.
Alasan sebagai berikut: Jika sebuah koin sudah naik 500%, Anda bukan lagi investor awal, tetapi sudah terlambat. Anda sedang mengejar koin yang telah dipompa, berharap mendapatkan keberuntungan. Tetapi lebih sering, Anda hanya tergoda oleh spekulasi, dan ketika gairah mereda, investasi Anda juga akan runtuh.
Saran praktis: Jika Anda merasa sedang mengejar sebuah candlestick bullish besar, mundurlah sejenak dan tunggu pasar tenang. Pasar bersifat siklis, selalu ada peluang baru. Namun, jika Anda mengejar spekulasi, Anda mungkin akan kehilangan uang.
) Kesalahan 4: Berinvestasi besar-besaran pada jenis koin baru tanpa produk
Daya tarik koin baru sangat kuat. Mereka segar, menarik, dan semua orang suka berfantasi "bagaimana jika ini adalah tren besar berikutnya?" Tapi saya harus memberi tahu Anda: sebagian besar koin baru tidak demikian.
Koin baru seperti perusahaan startup, 90% akan gagal. Anda tidak akan menginvestasikan seluruh tabungan hidup Anda ke dalam perusahaan startup yang tidak memiliki produk, tidak memiliki pendapatan, dan tidak memiliki catatan sebelumnya, hal yang sama berlaku untuk cryptocurrency.
Sebuah proyek yang dapat diandalkan setidaknya harus memiliki satu produk minimum yang dapat digunakan ###MVP(, yaitu sesuatu yang dapat digunakan hari ini, dan bukan hanya sebuah ide atau buku putih.
Mengapa penting: Tanpa produk, yang Anda investasikan hanyalah sebuah mimpi. Dan mimpi tidak akan memberikan imbal hasil.
Saran praktis: Kecuali proyek sudah memiliki produk nyata, jangan mengejar "trending besar berikutnya". Harganya mungkin sangat menarik, tetapi produk dan kemampuan eksekusi adalah kunci. Teruslah berinvestasi pada koin yang memiliki produk nyata atau yang benar-benar dapat menyelesaikan masalah.
) Kesalahan 5: Menggunakan leverage ### resep bencana (
Leverage terdengar hebat: "Gandakan posisi Anda, maksimalkan profit Anda!" Tapi mereka tidak memberi tahu Anda bahwa leverage juga bisa menggandakan—bahkan tiga kali lipat—kerugian Anda.
Pada tahun 2022, Bitcoin turun lebih dari 50%. Jika Anda menggunakan leverage 2:1, Anda tidak hanya kehilangan 50%, tetapi seluruhnya hancur. Leverage akan memperbesar kerugian, tidak ada yang lebih berbahaya dari ini.
Ketika Anda menggunakan leverage, penurunan harga yang kecil dapat menyebabkan saldo akun menjadi nol. Ini tidak hanya merugikan dompet Anda, tetapi juga berdampak pada kesehatan mental Anda. Melihat saldo akun jatuh bebas seperti jatuh bebas adalah perasaan yang tidak ingin dialami siapa pun.
Saran praktis: Kecuali jika Anda adalah investor profesional yang memahami leverage dan risikonya, sebaiknya hindari penggunaan leverage sepenuhnya. Lindungi modal Anda. Selama Anda dapat bertahan di pasar, akan selalu ada lebih banyak peluang. Pasar akan kembali, tetapi modal Anda mungkin tidak.